Tips memilih kontrakan rumah yang ideal untuk pasangan baru oleh Abris Group.
Memilih kontrakan sebagai tempat tinggal sementara bukanlah hal yang mudah. Harga kontrakan yang murah belum tentu menjadi jaminan akan bisa tinggal disitu selama bertahun-tahun. Harga kontrakan yang mahal terkadang sangat memberatkan pembayaran. Pemilihan rumah kontrakan tidak boleh dilakukan tergesa-gesa, tetapi harus dilakukan secara selektif. Oleh karena itu, alangkah baiknya pembaca mengikut tips memilih kontrakan rumah yang akan dibahas di artikel ini. Baca sampai habis !
Berikut adalah tips memilih kontrakan rumah yang tepat :
BACA JUGA : Cara Membuat Vertikal Garden Aestetik Mudah Ditiru
1. Memilih Kontrakan Dengan Lokasi yang Ideal
Tips memilih kontrakan rumah yang ideal untuk pasangan baru yang pertama adalah pilihlah lokasi yang tepat. Maksud dari lokasi yang tepat adalah lokasi yang dekat dengan kerja, lokasi yang aman dari bencana alam, lokasi yang bersih dan minim kriminal seperti pencurian, lokasi yang dekat dengan fasilitas umum, dsb.
Dengan memilih lokasi yang tepat, akan memudahkan mobilitas dan mengurangi waktu tempuh dijalanan. Sehingga hemat bahan bakar minyak dan stress dijalanan akibat macet. Selain itu, hal yang perlu dipertimbangkan lagi terkait lokasi yang ideal adalah dekat dengan orang tua. Jika dekat dengan rumah orang tua, maka akan mudah berkunjung ketika di hari libur atau akhir pekan. Oleh karena itu, lokasi menjadi pertimbangan yang penting dalam memilih kontrakan.
2. Memilih Kontrakan Sesuai Budget
Tips memilih kontrakan rumah yang kedua adalah pastikan memilih kontrakan yang sesuai dengan budget. Caranya adalah dengan menentukan batas maksimum budget yang dapat dialokasikan untuk sewa bulanan dan memperhitungkan biaya-biaya tambahan seperti utilitas, biaya internet dan transportasi. Kemudian, carilah rumah kontrakan di berbagai lokasi untuk menemukan rumah yang sesuai dengan anggaran yang telah ditentukan. Dalam hal mencari rumah kontrakan yang sesuai budget, tetap perhatikan hal-hal sebagai berikut : lokasi, fasilitas umum dan ukuran ruangan.
BACA JUGA : Ramai Kompor Induksi, Inilah Perbedaan Kompor Gas vs Kompor Listrik vs Kompor Induksi
3. Survey Online di Aplikasi Sewa Hingga Jual Beli Rumah
Dengan seiring kemajuan zaman, munculnya aplikasi sewa hingga jual beli rumah memudahkan calon penyewa atau pembeli untuk dapat mengenali properti lebih baik. Pembaca dapat memanfaatkan fitur pencarian seusai lokasi, harga dan fasilitas. Pembaca juga dapat membandingkan harga dan fasilitas rumah kontrakan di lokasi yang sama mungkin harganya berbeda. Selain itu, tanpa harus survey ke lokasi pembaca juga dapat mengetahui kondisi fasad rumah, kondisi ruang tamu, ruang tidur, dsb. Maka dari itu, pilihlah rumah kontrakan dengan lokasi yang terbaik dan harga pas dengan budget.
4. Buatlah List Beberapa Rumah Kontrakan dan Jadwal Survei Langsung
Survei langsung rumah kontrakan sangat penting bagi calon penyewa untuk mengetahui kondisi rumah secara nyata mulai dari keadaan atap rumah, kondisi lantai, kondisi kamar mandi, carport, dsb. Dengan memiliki daftar-daftar apa saja yang harus di cek, maka ketik survey pastikan tidak melupakan aspek-aspek tersebut. Sebelum memulai survey langsung, alangkah baiknya pembaca membuat list beberapa rumah kontrakan sebelum akhirnya menjadwalkan survey langsung.
Membuat daftar dan jadwal survey rumah kontrakan dapat membantu bisa lebih mengatur waktu dengan baik, seperti pas libur kerja atau tanggal merah. Keuntungan survey yang lain adalah dapat bertemu dengan pemilik rumah kontrakan sehingga bisa mendapatkan informasi yang lebih detail tentang penggunaan rumah sebelumnya. Negosiasi harga juga akan dilakukan tanpa perantara, memungkinkah lebih murah.
5. Memilih Rumah Kontrakan Dengan Lingkungan yang Aman dan Nyaman
Kondisi lingkungan yang aman dan nyaman di sekitar rumah kontrakan perlu diperhatikan. Karena semakin nyaman dan nyaman lingkungan, akan menjaga kualitas hidup sehari-hari jika sudah diputuskan untuk menetap disitu. Cara melakukan pengecekan lingkungan rumah yang aman adalah dengan mengetahui tingkat kejahatan dan pencurian di lingkungan tersebut. Jika lingkungan tersebut sering terjadi kasus pencurian atau kejahatan kriminal lainnya, maka harus mencari alternatif lain.
6. Memilih Rumah Kontrakan Dengan Ukuran yang Pas
Pasangan baru biasanya memerlukan ukuran rumah yang tidak terlalu besar, cukup standar saja yaitu kisaran 6×12. Ukuran tersebut sudah cukup dengan dengan 2 kamar tidur satu kamar mandi. Rumah-rumah tersebut sangat mudah ditemukan baik di kota maupun kabupaten.
7. Tawar Harga Sewa dan Buat Kesepakatan Tanda Jadi
Tips memilih kontrakan rumah yang selanjutnya adalah dengan melakukan tawar menawar harga dengan pemilik yang menguntungkan kedua belah pihak. Pastikan memilih skema pembayaran yang tidak terlalu berat. Setelah itu bayar ikatan tanda jadi dengan pemilik rumah. Fungsi ikatan tanda jadi adalah agar pemilik rumah tidak menyewakan atau menawarkan rumah tersebut kepada orang lain.
Cara melakukan negosiasi harga yang baik adalah menawar harga yang masuk akal dengan melihat beberapa faktor seperti : lokasi, analisis pasar, fasilitas, daya listrik, hingga kondisi rumah kontrakan.
8. Membuat Ketentuan Pembatalan Kontrak
Hal ini jarang dilakukan oleh masyarakat, namun hal ini sangat penting jika di kemudian terjadi musibah yang tidak diinginkan. Ketentuan pembatalan kontrak memberikan perlindungan kepada para penyewa jika tiba-tiba mendapatkan musibah sehingga tidak mampu bayar atau terdapat kejadian tertentu. Buatlah kentetuan pembatalan kontrak secara jelas dan adil hitam diatas putih. Dan buat kesepatakan dengan pemilik rumah untuk menandatangi pembatalan kontrak tersebut.
Itulah tips memilih kontrakan rumah yang ideal untuk pasangan baru. Jika hendak mencari rumah kontrakan di wilayah Kota Malang maupun Kabupaten Malang dapat menghubungi customer service Abris Group disini. GRATIS tanpa biaya !
BACA JUGA : Cara Mudah Menghitung Kebutuhan Keramik Sendiri Tanpa Bantuan Tukang