Syarat dengan kelebihan dan kekurangan saat membeli rumah DP 0%. Dari zaman nenek moyang kita hingga sekarang tidak asing lagi dengan tiga hal yaitu sandang, pangan dan papan. Dalam tiga hal itu manusia tidak akan bisa hidup dengan nyaman jika manusia tidak kenal tiga hal tersebut. Akan tetapi, setiap tahun harga rumah akan semakin tinggi, oleh karenan itu bagaimana caranya orang bisa hidup dengan nyaman di zaman yang akan datang?
Bagi banyaknya orang di Indonesia, dalam hal memiliki rumah adalah sebuah kemewahan yang tak akan pernah mereka gapai.
Dari data Badan-Pusat Statistik menurut ABRIS GROUP INDONESIA tahui pada tahun 2019 bahwa ada sekitar 20% yang berkeluarga tetapi belum memiliki rumah. Maka hal tersebut ada sekitar 54 juta jiwa orang yang ada di Indonesia masih belum terpenuhi kebutuhan pokoknya karena mereka belum memiliki sebuah tempat tinggal.
Alasan paling utama mengapa mereka tidak memiliki tempat tinggal karena harga properti dan tanah di indonesia sangat tinggi.
Baca Juga : Tips Terhindar Dari Penipuan Properti
Tetapi sebentar lagi proses program rumah DP 0 persen akan selesai. Program yang sudah diusung gubernur DKI Jakarta ini akan menjadi program utama untuk memiliki masalah keterbatasan rumah murah di ibu kota.
Pembangunan perumahan tahap pertama bahkan sudah di mulai sejak pada Januari 2018 dan di harapkan sudah selesai pada pertengahan tahun ini.
Untuk mengatasi permasalahan ini, munculnya program rumah DP 0% yang di buat oleh Bank Indonesia pada 1 Maret 2021.
Dengan adanya program ini, masyarakat tidak perlu lagi mengumpulkan uang banyak untuk membayar biaya DP rumah yang sangat mahal. Sebelum Anda tuhui kelebihan dan kekurangan terlebih dahulu Anda harus tahu syarat untuk mendapatkan rumah DP 0%.
Namun, apakah dengan adanya program rumah DP 0% benar-benar berhasil ?
Syarat Untuk Mendapatkan rumah DP 0%
Dengan adanya program ini di tujukan untuk warga yang di kelas menengah ke bawah, tentu ada persyaratan yang berbeda dengan persyaratan membeli rumah lainnya.
di bawah ini merupakan syarat- syarat untuk mendaftar di program rumah 0 % :
Syarat Umum
- Pemilik Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI Jakarta yang telah tinggal minimal 5 tahun di Jakarta
- Belum memiliki rumah sendiri
- Tidak menerima subsidi rumah dari siapapun
- Di utamakan untuk yang sudah berpasangan
- Di siplin membayar pajak
- Memiliki penghasilan setiap bulannya antara Rp4 juta sampai Rp7 juta
- Di wajibkan sudah memiliki rekening Bank DKI
Selain syarat ada juga kelibahan dan kekurangan dari program membeli rumah DP 0%
Baca Juga : Rumah Termahal Yang Ada Di Indonesia Dengan Harga Mencapai Ratusan Miliar?
Kelebihan memebeli rumah DP 0%
Rumah dengan DP 0% memang sangat menggiurkan, apalagi bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah.
Sudah tak heran bila banyak di buru orang karena menawarkan banyak keuntungan, seperti:
-
- Bebas uang muka
Rumah DP 0% seperti namanya , tak memaksa sekalipun kepada setiap peminat untuk menyiapkan uang muka.
Hal tersebut menjadi daya tarik utama dan sangat meringankan bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang ingin punya rumah.
- Harga rumah yang cukup terjangkau
Membeli rumah DP 0% menawarkan rumah dengan harga yang sangat murah di bawah harga pasar. Para peminat bisa memperoleh rumah dengan harga tipe 21 Rp185 juta dan rumah tipe 36 dengan Rp320 juta saja.
-
- Bunga KPR Rendah dan Tetap
Jika biasanya debitur akan dikenakan bunga tak tetap, saat membeli rumah DP 0% ini debitur akan mendapatkan bunga tetap sebesar 5% per tahun
-
- Berlokasi di Jakarta
lokasinya yang berada di pusat kota Jakarta tentu sangat menggiurkan bagi siapapun, apalagi para peminat rumah DP 0%
Siapapun yang beraktivitas di Jakarta tentu berharap dapat memiliki rumah di pusat kota Jakarta agar semakin memudahkan.
Baca Juga : Perbedaan Antara Perumahan Cluster, Residence Dan Town House
Kekurangan membeli rumah DP 0 %
Walaupun tawarannya sangat menggiurkan, tetapi tak bisa di pungkiri membeli rumah DP 0 persen juga hadir dengan berbagai macam kekurangannya.
Ada juga beberapa kekurangan (sekaligus juga kerugian) yang harus siap di terima oleh para peminat rumah murah ini di antaranya sebagai berikut :
-
- Berbentuk Rumah Susun
Rumah murah ini berbentuk rumah yang susun bagaimana mungkin tak semua orang menyukai rumah yang di susun
Beberapa penyebab rumah susun seperti terbatasnya sebuah lahan, sulitnya akses, kurangnya ruang hidup yang menjadi faktor merugikan dan harus mereka hadapi.
-
- Mungkin Ada Biaya Perawatan
Tinggal di sebuah rumah susun meskipun dapat subsidi dari pemerintah mungkin akan menuntut biaya perawatan kepada para penghuni.
Besarnya biaya perawatan rumah bisa tak terduga nominalnya dan bukan tak mungkin jika di kalkulasikan nilainya akan melebih nilai cicilan normal.
Ini adalah faktor yang sangat perludi perhatikan ketika tertarik membeli rumah murah ini.
-
- Cicilan Lebih Mahal
Bila melihat harga cicilan utamanya saja mungkin memang nilainya jauh lebih murah dari pada cicilan pada umumnya.
Tetapi, sudahkah Anda menjumlah dengan biaya yang lain-lain termasuk biaya perawatannya?