Perbedaan RAP dan RAB Dalam Proyek Pembangunan

Perbedaan RAP dan RAB Dalam proyek pembangunan yang wajib diketahui oleh seorang Sipil, Estimator dan lain sebagainnya.

Dalam menangani sebuah proyek pembangunan, RAP (Rencana Anggaran Pelaksanaan) dan RAB (Rencana Anggaran Biaya) sangat penting dan menjadi panduan proses kerja.

Bagi orang-orang yang berkecimpung di dunia konstruksi, mendengar RAP (Rencana Anggaran Pelaksanaan) dan RAB (Rencana Anggaran Biaya) mungkin sudah tidak asing lagi. Namun bagi orang awam yang hendak membangun rumah menggunakan jasa kontraktor mungkin akan bingung jika mendapat penjelasan RAP dan RAB.

Supaya lebih paham, simaklah penjelasan di bawah ini !

 

BACA JUGA : Harga Borongan Pasang Hebel Terbaru Per Meter Tahun 2024

 

Pengertian RAP (Rencana Anggaran Proyek)

RAP (Rencana Anggaran Pelaksaan) adalah dokumen yang berisi perhitungan biaya pembangunan dan spefikasi sebuah proyek yang akan dibangun.

Di dalam RAP (Rencana Anggaran Pelaksanaan) berisi semua detail biaya yang akan dibutuhkan saat proses pelaksanaan proyek.

Dalam prakteknya, RAP digunakan oleh kontraktor selama proyek berlangsung sampai selesai sebagai biaya nyata yang harus dikeluarkan. Oleh karenanya, pembuatan RAP sangatlah penting bagi sebuah kontraktor yang hendak melaksanakan suatu proyek pembangunan.

Tujuan pembuatan RAP :

  • Merekap data biaya kebutuhan yang diperlukan.
  • Membuat cash flow yang benar dan tepat.
  • Mengalokasikan dana yang diperlukan saat pelaksanakan pengerjaan.

Saat proses pembuatannya, perlu untuk mengelompokkan berbagai macam biaya. Seperti biaya overhead, overhead proyek, biaya material bangunan, biaya peralatan atau mesin yang digunakan, upah pekerja, dsb.

Contoh :

Kontraktor hendak menggarap proyek pembangunan di lahan seluas 3.000 meter persegi. Namun kontraktor belum mengerti berapa biaya rill yang harus dikeluarkan untuk menyelesaikan proyek tersebut.

Untuk mengetahui nilai proyek tersebut, cara yang bisa digunakan adalah dengan menyusun sebuah RAP (Rencana Anggaran Pelaksanaan).

 

BACA JUGA : Biaya Pembuatan Septic Tank Untuk Rumah

 

Perbedaan RAP dan RAB

RAP dan RAB memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Tentang RAP sudah dijelaskan di atas.

RAB (Rencana Anggaran Biaya) merupakan perkiraan biaya proyek pada tahap awal yang dibuat sebelum proyek dimulai. Sedangkan RAP (Rencana Anggaran Pelaksanaan) merupakan rincian biaya yang lebih spesifik yang dibuat setelah proyek dimenangkan.

Dari penjelasan diatas maka dapat disederhanakan bahwa RAP lebih mempertimbangkan kondisi lapangan yang rill dan lebih akurat dalam memperkirakan biaya yang akan dikeluarkan.

 

Cara Membuat RAP yang Benar

Berikut adalah panduan membuat RAP yang benar yang bersumber dari Estimator Abris :

Lakukan Analisis RAB

Hal yang pertama yang harus dilakukan adalah menganalisis RAB terlebih dahulu. Periksa setiap item pekerjaan yang ada. Perkisa volume pekerjaan yang tercantum dalam RAB (Rencana Anggaan Biaya). Pastikan harga satuan yang tercantum sudah diperbarui sesuai dengan harga pasar saat ini.

Perhitungan Volume Aktual

Untuk memastikan data volume yang dicantumkan sudah tepat, perlu adanya pengukuran langsung di lapangan secara langsung.

Jika terdapat perbedaan, gunakanlah data yang ada di lapangan.

Pentuan Harga Material

Agar perhitungan tidak mengalami kesalahan, hal yang terpenting yang harus dilakukan memastikan harga material sesuai dengan harga pasar terbaru.

Setiap wilayah mungkin memiliki harga yang berbeda-beda. Untuk mengetahui harga material di lokasi Pembaca atau ingin dibuatkan RAP silahkan menghubungi customer service Abris Group disini.

Perhitungan Biaya Langsung

Perhitungan biaya langsung didapatkan dari total biaya material, total biaya pekerja dan total biaya alat yang digunakan.

Perhitungan Biaya Tidak Langsung

Perhitungan biaya tidak langsung biaya yang dikeluarkan selain biaya-biaya langsung. Seperti kebutuhan biaya kantor, listrik, air, komunikasi, dll.

Menyusun Struktur RAP

Ketika semua komponen sudah dirincikan, maka selanjutnya adalah buatlah tabel yang memuat nama pekerjaan, volume, satuan harga dan total biaya.

Struktur RAP yang baik juga memiliki ringkasan total biaya langsung dan total biaya tidak langsung.

Simulasi

Simulasikan struktur RAP yang telah dibuat dengan cara mengubah beberapa variabel. Seperti harga bangunan, untuk melihat perubahan terhadap total biaya proyek.

 

***

 

Itulah penjelasan tentang perbedaan RAP dan RAB.

Abris Group dalam melaskanakan proyek pembangunan rumah selalu membuat RAP dengan baik. Semakin baik RAP maka semakin baik pula untuk memperhitungkan harga rill suatu proyek.

Jika ingin konsultasi bersama Abris Group silahkan datang ke kantor kami atau konsultasi online disini.

jasa-kontraktor-new-abris-group-header

error: Content is protected !!
Klik Disini
1
Assalamualaikum,

Saya telah mengunjungi website Abris Group dan Ingin bertanya terkait jasa yang ditawarkan.